Blowing In The Wind Pink And Green Flower;

Wednesday, September 21, 2011

Pregnancy Cocktail Gown

Hamil 8 bulan dan harus berseragam ria dengan para sahabat yang lain demi wedding sahabatku yang cantik jeng Galuh… Kenapa tidaaaak? Pregnant and still sexy dengan PeDe tingkat tinggi (karena banyak yang bilang aura bumil itu sexy, hot, cantiiik….aaah jadi Ge-Er….). Well well well, yang boleh sexy cukup auranya saja, kalau dress up harus tetap sopan dong ahh…. Okay cerita awalnya begini, sahabatku di kampus yang namanya Galuh, memberikan bahan seragam satin sepanjang 2 meter bermotif salur berwarna hijau turquoise ke sahabat-sahabatnya selaku pemeriah dan pe-matching acara weddingnya bulan Juli lalu… Sesuai request si calon manten, bahan ini harus dibikin gaun! Hmmm…. Gauuun? Buat bumil yang udah hamil gede gini??? Brainstorming….. dan akhirnya menemukan model yang simpel-simpel aja, secara udah hamil gede bawaannya geraaah dan malas ribet….

Ini disainnya:



Ini disain gaun hamilnya…. So…simply!








Disain gaun hamil ini yah apalagi kalo bukan model babydoll untuk bumil 8 bulan ini? Dan dengan ukuran bahan 2 meter hanya cukup untuk gaun sepanjang lutut (itupun bahannya habis tak bersisa hahahaha… boros bahan yah kalo buat bumil)… Berhubung tema weddingnya turquoise –gold, jadi aku menambahkan sedikit sentuhan gold pada gaunku. Bahan goldnya shiffon warna dasar gold berglitter gold, cantik skali kalau dibuat gaun pesta sexy. Harganya memang sedikit lebih mahal dari shiffon biasa tapi karena hanya sebagai ornament maka aku hanya membelinya sedikit sekitar ½ meter saja…



tampak depan, jadi mirip baju korea. Kecewa sama bentuk lengannya yang bukan lengan lonceng yang aku inginkan T_T



Lengan lonceng seharusnya berbentuk seperti bunga lonceng, ada banyak kerutan di bahu supaya loncengnya jatuh dan mekar… Tapi yang aku dapat di gaunku ini hanyalah potongan lengan biasa, lurus, tanpa kerutan yang membentuk lonceng di bagian bahu..hufffh!


detail kerah kimono, nyesel gak pake bisban, kalau pakai bisban mungkin lebih cantik, lebih kelihatan kimono gituu…



Kesalahannya juga ada pada bian dada, ornamen pita goldnya terlalu tinggi sehingga kesannya bukan menjadi pembatas antara dada dan perut melainkan lebih tertarik ke atas yaitu ke tengah dada…aaaarrrrghhh!



tampak samping, ada pita yang menjuntai (adaptasi dari kebaya Bali)…




Pita disampingnya hmm, actually kurang ke depan dan terlalu 1 garis lurus dengan bahu (terlalu pas disamping) sehingga jadi agak sulit dalam pengaplikasiannya (secara bumil gitu lohh ntuk manuver-manuver agak ekstrim butuh usaha ekstra…).




tampak belakang, retslettingnya tertutup sama pita gold, tadinya maunya retslettingnya nabrak pita gold biar ga nyusahin gituu, tapi yaaah lagi-lagi si penjahit salah persepsi, jadilah agak ribet bin reseh memakai baju ini…


Harapan awal sih dengan model yang sangat simpel ini, gaun seragam bumil ini selesai dengan sempurna, tetapi yaaaah tetap aja yah hasilnya belum bisa sesempurna harapanku…. Sedih jadinya…. aduuuh susah yaaah jadi bumil perfeksionis… ckckckck! Well, waktunya hunting penjahit baruuuu…..

No comments:

Post a Comment